Harus berhati-hati memilih makanan yang masuk ke lambungnya. Hal itulah yang selalu menjadi perhatian Bpk. Hariyono saat ia menderita maag/asam lambung. Ia tidak bisa jauh dari obat maag. “Dulu saya selalu minum obat maag. Apalagi kalau saat sahur dan buka, kalau saya tidak minum obat maag, saya pasti merasa kesakitan” ujar pria yang saat ini berdomisili di Nglanjuk, Cepu Jawa Tengah ini. “Harus dijaga betul makanan saya, gak boleh kena santan, pedas, kecut atau minuman soda, pasti perut saya langsung sakit dan ganggu aktivitas hari itu” ungkap pria yang berprofesi sebagai MC wedding ini.
“Suatu hari, istri memberikan Garcia untuk saya coba. Setelah konsumsi kurang lebih 3 bulan, maag saya sembuh” ujar Bpk. Hariyono yang merupakan kelahiran Bojonegoro ini. Keluhan maag yang ia derita sirna sudah. Faktanya, zat berkhasiat dalam ekstrak kulit manggis efektif mengontrol produksi asam lambung. Zat alfa-mangostin yang terkandung di dalamnya juga bersifat anti-nyeri yang membantu meringankan gejala saat maag kambuh. “Bapak juga sudah tidak pilih-pilih makanan” tambah istrinya sambil tersenyum. “Badan terasa ringan, tidak stress lagi setiap mau makan, sekarang nyaman mau makan apa saja, ibadah dan aktivitas juga jadi lancar” ungkap bapak Hariyono, pria kelahiran 1985 ini. “Yang terpenting, saya sudah bebas dari obat maag” tambahnya.
Ekstrak kulit manggis Garcia membantu mengobati berbagai penyakit degeneratif seperti diabetes kolesterol dan jantung, dll.